30 Desember 2022, itu tanggal yang disepakati dengan dokter yang akan menyunat Az, awalnya beliau karena pekerjaannya, meminta di hari Sabtu.
Tetapi memikirkan bahwa Sabtu bertepatan dengan akhir tahun, kan gak nyaman ya kalau pasca "operasi kecil" kemudian malamnya malah gak bisa tidur karena hingar bingar petasan dan kembang api. Akhirnya dinego di hari Jum'at. Juga jika merujuk ke hadist Imam Bukhari disebutkan bahwa khitan merupakan salah satu sunnah fitrah dari 5 sunnah fitrah. Jadi lebih baik hal baik itu dilakukan di hari Jum'at kan.
Ayah pulang di jam istirahat, karena dokternya akan visit setelah Jumatan. Ternyata jam 15.00 beliau baru tiba, bersama seorang asistan. Asisten yang kadang merangkap menjadi pemegang kaki anak yang berontak pas mau disuntik. Kata dokter, itu hal yang sering terjadi.
Pak dokter sempat mengobrol terlebih dahulu dengan Kakak dan melakukan toss sebelum eksekusi dimulai. Sebelum berbaring, saya sempatkan memeluk Az, saya tahu dia gugup. Terasa di detak jantungnya :D
Proses bius dimulai, dokter mulai menyuntik beberapa bagian di sekitar area yang akan disunat. Alhamdulillah Az sangat kooperatif, suntikan yang sakit itu dirasakan dengan sabar olehnya, tidak memberontak, menjerit ataupun menangis.
"Sebenarnya sakit pas disuntik itu Bunda, tapi aku tetap tahan sakitnya", jelas Azka di akhir prosesi ketika saya menanyakannya.
Saya tahu ada rasa tak nyaman ketika menjalaninya, untuk mengalihkan atensi, saya menawarinya main games. Az jarang sekali, nyaris tidak pernah main games. Maka sesekali tidak apa-apa. Az setuju, akhirnya saya installkan game lets color yang dia mainkan selama dokter sedang fokus menggunting dan menjahit.
Tidak sampai setengah jam prosesnya selesai, handphone saya juga dikembalikannya. Tangannya pegel, katanya. Tapi sebagai gantinya Az minta nonton youtube via laptop, yang juga saya ijinkan. Tak papa, sesekali. Sudah sudah melakukan hal yang menurut saya luar biasa, maka membebaskannya memilih tontonan menjadi salah satu rewardnya.
Tentu banyak reward lainnya : Es krim, sate, ayam crispy, tas, mainan.
Setelah selesai proses sunatnya dan dokter menjelaskan apa saja do dan don't-nya, maka beliau pamit pulang. Saya juga langsung meeminumkan obat anti nyeri karena efek biusnya pasti akan segera usai. Apakah dia akan meringis-ringis, kita pikirkan nanti aja ya.
Alhamdulillah for today.
You did great, Ka.
Nanti kita pikirkan juga, bagaimana kah kalau mau pipis pasca sunat ini :D
Komentar
Posting Komentar