Setelah berhasil dan berusaha mencintai permasalahan kita, maka selanjutnya kita membuat sebuah tim. Tim sebaiknya diisi oleh orang-orang yang memiliki masalah yang sama dan berkeinginan untuk menyelesaikannya, membentuk tim adalah upaya bergandengan tangan untuk memecahkan permasalahan dengan berbagai point of view.
Lantas bagaimana kita tahu bahwa orang-orang selain kita ternyata memiliki permasalahan yang sama? Yaitu dengan melakukan kampanye. Saat berkampanye, selain menjelaskan siapa diri kita, kita juga membawa permasalahan yang akan kita selesaikan dan meminta orang lain yang memiliki permasalahan yang sama untuk bergabung bersama.
Saya pun melakukan kampanye di laman facebook dengan link https://web.facebook.com/nimah.rosyidah/posts/10208964725591223 dari kampanye pun saya terhubung dengan mba Dewi yang mempunyai permasalahan yang serupa yaitu sama-sama ingin membuat ruang mengaji untuk anak. Karena mba Dewi baru mau membuka dan saya pun baru berjalan 1 bulan maka kami merasa sebagai orang yang sama-sama belum berpengalaman. Akhirnya saya membuka database jurnal Bunda Salihah dan mencari orang-orang yang memiliki identifikasi masalah yang sama, minimal beririsan. Kemudian saya tertarik dengan identifikasi masalah milik mba Maunah, yaitu Tahfidz for Kids dan saya langsung menjapri beliau untuk bergabung bersama-sama menjadi satu team padahal waktu saya japri itu mba Maunah belum berkampanye, gercep pokoknya :D.
Hingga akhirnya saya dan mba Dewi bergabung bersama mba Maunah di tim TAFKO (Tahfidz for Kids Online) bersama 11 orang lainnya baik dari Bunda Salihah maupun member IP lainnya.
#materi2
#membanguntimyangsolid
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
Komentar
Posting Komentar